BeritaUkur Peta Persaingan, Panahan Indonesia Jalani Tiga Laga Sebelum Olimpiade

14 Maret 2024

Jakarta, 14 Maret 2024 – Tim Panahan Indonesia bakal mengikuti tiga turnamen dalam rangka mempersiapkan diri untuk mengikuti ajang akbar Olimpiade Paris 2024. Tim yang bakal berlaga di tiga turnamen tersebut semuanya berasal dari Divisi Recurve baik putra maupun putri.

Turnamen internasional pertama yang bakal diikuti adalah Hyundai Archery World Cup Stage I yang akan berlangsung di Shanghai, China pada 23 hingga 28 April 2024.

Diananda Choirunnisa dan Bagas Prastiyadi dalam salah satu laga Archery World Stage tahun lalu.

Setelah dari Shanghai, Tim Merah Putih akan bertolak kembali ke Yecheon, Korea Selatan untuk mengikuti ajang Hyundai Archery World Cup Stage II yang berlangsung dari 21 – 26 Mei 2024.

Laga penting lainnya pada turnamen ketiga adalah kualifikasi terakhir yang berlangsung di Antalya, Turki pada Juni 2024 mendatang. Di sela-sela kualifikasi akhir tersebut, Tim Panahan Indonesia bakal melakoni turnamen ketiga, Hyundai Archery World Cup Stage III pada lokasi yang sama.

Pada kualifikasi akhir, Indonesia menargetkan mampu menambah tiket Olimpiade Paris dari nomor beregu, baik putra maupun putri. Kedua nomor tersebut masih memiliki kans, apabila Tim Merah Putih berhasil meraih juara.

Wakil Ketua II Bidang Pembinaan dan Prestasi PB Perpani Abdul Razak mengatakan, ketiga ajang tersebut merupakan bagian dari persiapan Indonesia menghadapi Olimpiade Paris 2024. Dari pertandingan yang diikuti tersebut, Indonesia dapat melakukan pemetaan terkait kesiapan atlet dan persaingan jelang ajang akrab Olimpiade tersebut.

Arif Dwi Pangestu saat menjalani laga di Kejuaraan Dunia Panahan di Berlin, Jerman pada Agustus 2023.

Sejauh ini, Tim Panahan Indonesia baru meloloskan dua atlet, di antaranya Arif Dwi Pangestu dan Diananda Choirunnisa. Keduanya akan berlaga di nomor individu dan memiliki kans di nomor beregu campuran.

Olimpiade Paris sendiri akan berlangsung dari 25 Juli hingga 04 Agustus 2024. Indonesia menargetkan dapat menyumbang medali pada ajang tersebut, setelah puasa panjang sejak 1988 di Olimpiade Seoul.

Salah satu dari Tiga Srikandi Indonesia yang menyumbang medali perak kala itu, Lilies Handayani, saat ini didapuk sebagai pelatih kepala untuk mendampingi atlet Indonesia menuju Olimpiade Paris 2024. Lilies dibantu oleh Coach Lee Kyung Chul asal Korea Selatan, yang sudah malang melintang sebagai pelatih panahan di berbagai negara, termasuk menangani Tim Nasional Korea Selatan.

https://www.indonesiaarchery.org/wp-content/uploads/2023/03/all-logo-copy.png

All contents © copyright Indonesia Archery. All rights reserved.